Seperti Inilah Pola Prostitusi Artis

Baru-baru ini di Indonesia marak dengan terungkapnya prostitusi artis yang banyak menyita perhatian masyarakat, bagaimana tidak? karena artis yang kerap tampil di layar kaca ini juga ternyata menjajakan tubuhnya demi gaya hidup mereka yang penuh dengan tuntutan. Sebuah sumber terpercaya mengatakan bahwa untuk bisa kencan dengan artis, minimal harus merogoh kocek mulai 20 juta hingga 200 juta sekali kencan, itu pun belum termasuk biaya tetek bengekk lainnya seperti hotel transport, dll.

Penulis buku Jakarta Undercover (Sex in The City) Moammar Emka, membenarkan adanya praktek prostitusi di kalangan artis dan model.

Setiap artis sudah memiliki pangsa pasar sendiri dan melakoninya dengan pola tertentu.

"Ya, kegiatan tersebut dilakukan secara sukarela. Ada artis yang sengaja direkrut untuk melakukan bisnis prostitusi tersebut. Awalnya, mereka dinaikkan performanya. Saat sudah lumayan terkenal, kan harganya jadi tinggi," jelas Emka kepada Metrotvnews.com, Senin (11/5/2015).

Artis yang menjalani profesi ini disebut Emka sebagai artis "double job." Mereka secara sukarela menjajakan tubuh terhadap pengusaha, manajer, atau lelaki berduit yang sengaja ingin menghabiskan uang demi mengejar kenikmatan seksual.

Tak hanya berdiri sendiri, para artis dikoordinir oleh mucikari atau germo yang berasal dari suatu agensi.

"Mereka ini dikoordinir mucikari atau germo dari agensi tertentu, atau ada juga yang berasal dari sesama profesi (artis)," sebut Emka.

Kabar maraknya prostitusi di kalangan artis mengemuka setelah polisi menangkap seorang pria mucikari berinisial RA di sebuah lobi hotel mewah kawasan Jakarta Selatan, Jumat, 8 Mei.

Bersamaan dengan dicokoknya RA, polisi mengamankan artis berinisial AA yang kedapatan hendak melayani pria hidung belang di salah satu kamar hotel tersebut.

AA disebut-sebut sebagai Amel Alvi, meski yang bersangkutan telah membantah.

share LINE to friends